Peningkatan Hasil Belajar Organ Pencernaan Makanan pada Manusia melalui Media KIT IPA Murid Kelas IV SDN 169 Sarong Kabupaten Tana Toraja
Abstract
Penelitian ini adalah penelitian tindakan kelas yang bertujuan untuk mengetahui penerapan Media KIT IPA pada pembelajaran organ pencernaan makanan pada manusia dapat meningkatkan hasil belajar bagi murid kelas IV SDN 169 Sarong Kabupaten Tana Toraja. Jenis penelitian adalah penelitian deskriptif kualitatif dan Subyek penelitian adalah murid kelas IV SDN 169 Sarong Kabupaten Tana Toraja. yang mengikuti mata pelajaran IPA dengan materi organ pencernaan pada manusia tahun ajaran 2017/2018 sebanyak 15 murid terdiri dari 8 murid laki-laki dan 7 murid perempuan. Pengumpulan data dengan menggunakan teknik observasi, tes, wawancara, sedangkan data dianalisis secara deskritif kualitatif dengan mendeskripsikan proses belajar tiap siklus.Hasil siklus I digambarkan bahwa dari 15 jumlah murid kelas IV SDN 169 Sarong Kabupaten Tana Toraja terdapat 8 murid yang belum mencapai ketuntasan individual yang perlu mendapat perhatian khusus dari guru. Sedangkan pada siklus II, dimana sebesar 100 % atau 15 dari 15 murid termasuk dalam kategori tuntas, berarti seluruh murid telah mencapai ketuntasan individual. Hal ini menunjukkan tercapainya ketuntasan klasikal sebesar 70%. Kesimpulan dari penelitian ini bahwa penerapan media KIT IPA hasil belajar murid pada mata pelajaran Ilmu Pengetahuan Alam (IPA) di Kelas IV SDN 169 Sarong Kabupaten Tana Toraja meningkat.
Downloads
References
[2] G. W. Domhoff, The scientific study of dreams: Neural networks, cognitive development, and content analysis. American Psychological Association, 2003.
[3] C. Waternaux, N. M. Laird, and J. H. Ware, “Methods for analysis of longitudinal data: blood-lead concentrations and cognitive development,” J. Am. Stat. Assoc., vol. 84, no. 405, pp. 33–41, 1989.
[4] G. Csibra, E. Kushnerenko, and T. Grossmann, “15 Electrophysiological Methods in Studying Infant Cognitive Development,” Handb. Dev. Cogn. Neurosci., p. 247, 2008.
[5] R. Rahmasari, “Penerapan Model Pembelajaran Problem Based Learning Untuk Meningkatkan Hasil Belajar IPA Kelas IV SD,” Basic Educ., vol. 5, no. 36, pp. 3–456, 2016.
[6] N. Sutarna, “Penerapan Metode Penugasan Untuk Meningkatkan Kemampuan Memahami Peta Pada Siswa Sekolah Dasar,” J. Geogr. Gea, vol. 16, no. 1, pp. 34–43, 2016.
[7] P. R. Fernanda, “Penerapan Model Discovery Learning untuk Meningkatkan Motivasi Dan Hasil Belajar Siswa Dalam Pembelajaran Ilmu Pengetahuan Sosial.” FKIP UNPAS, 2016.
[8] H. Susanti, “Penerapan Metode Pemberian Tugas Menggunakan Mind Mapping Untuk Meningkatkan Hasil Belajar IPA Siswa Kelas V SDN 008 Kualu Kecamatan Tambang Kabupaten Kampar.” Universitas Islam Negeri Sultan Syarif Kasim Riau, 2013.
[9] W. Sanjaya, “Strategi pembelajaran berorientasi standar proses pendidikan,” 2006.
[10] D. Meldrianti, A. Hafiz, and S. Ajusril, “Penggunaan Metode Talking Stick untuk Meningkatkan Hasil Belajar Budaya Alam Minangkabau (BAM) Pada Siswa Kelas VIII 4 SMPN 14 Padang,” Serupa J. Art Educ., vol. 2, no. 1, 2013.
[11] H. E. Saputro, “Implementasi Metode Guided Discovery Dalam Pembelajaran Pai Di SMP Negeri 1 Lasem Kabupaten Rembang.” IAIN Walisongo, 2012.
[12] T. Hakim, Belajar secara efektif. Niaga Swadaya, 2005.
[13] D. Setianingsih, “Metode pemberian tugas untuk meningkatkan penguasaan kosakata benda siswa tunarungu kelas dasar II,” Widia Ortodidaktika, vol. 6, no. 6, pp. 593–600, 2017.
[14] A. Azar, “Media pembelajaran,” Eval. Pembelajaran, dsb), dan, 2011.
[15] E. R. Wati, “Ragam media pembelajaran,” 2016.
[16] S. Sumargiyani and W. Widayati, “Pengembangan media pembelajaran di Sekolah Dasar,” in Seminar Nasional Hasil Pengabdian Kepada Masyarakat, 2019, pp. 145–152.
[17] P. K. Devi and S. Anggraeni, “Ilmu Pengetahuan Alam,” Jakarta. Pus. Perbukuan Dep. Pendidik. Nas., 2008.
[18] A. R. Setiawan, “Upaya Melatih Literasi Saintifik melalui Pembelajaran Ilmu Pengetahuan Alam,” 2019.
[19] R. E. Saputro and D. I. S. Saputra, “Pengembangan Media Pembelajaran Mengenal Organ Pencernaan Manusia Menggunakan Teknologi Augmented Reality,” J. Buana Inform., vol. 6, no. 2, 2015.